Tips Untuk Mendapat Anak Cewek Atau Cowok

Memilih mempunyai bayi laki-laki atau Perempuan

Tips Memilih : Anak laki-laki atau Perempuan?

Sperma laki-laki mengandung unsur spermatozoa X dan Y, spermatozoon X menentukan unsur perempuan sedangkan Y adalah unsur laki-laki. Berdasarkan sifat-sifat physiologi dari spermatozoa diatas, para ahli genetika membuat teori dalam memilih untuk melahirkan bayi laki-laki atau perempuan.

1.       Fator makanan :

Jika menginginkan seorang bayi perempuan.

Suami harus makan makanan yang banyak mengandung Alkaline, sedangkan istri banyak makan makanan yang mengandung asam.

Makanan yang banyak mengandung alkaline adalah : sayur-sayuran, buah-buahan, putih telur, susu, dan ganggang laut.

Makanan yang banyak mengandung asam adalah : Daging, dan sea food (makanan laut)

Jika menginginkan bayi laki-laki.

Suami harus banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung asam, sedangkan istri harus banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung alkaline (lihat jenis makanan diatas)

Baca lebih lanjut

Belajar Memaafkan!

Belajar Memaafkan

Pernahkah Anda merasa begitu marah dengan orang lain hingga rasanya tak ingin berbicara lagi dengannya, apalagi melihat mukanya lewat di depan kita? Bahkan, ketika kemarahan telah sampai di ubun-ubun kepala, ruang hati kita akan tertutup untuk dirinya. Sebenarnya, apakah kita boleh melakukan hal tersebut?

Sebagai manusia, apalagi perempuan (yang katanya makhluk emosional), merasakan dan mengekspresikan perasaan marah sebenarnya merupakan hal yang wajar. Tetapi yang bahaya adalah ketika perasaan marah dan kesal tersebut terus dipelihara di dalam hati. Memelihara perasaan negatif di dalam hati bisa berakibat negatif juga untuk tubuh. Perasaan negatif tersebut akan menjadi life-toxins yang menggerogoti hidup Anda. Enggak percaya? Coba bayangkan. Ketika Anda teringat kembali oleh kemarahan yang Anda simpan dalam hati tadi, maka mendadak wajah Anda menjadi berkerut sehingga membuatnya terlihat lebih tua, jantung jadi berdebar kencang menahan amarah, dan yang paling tidak nyaman adalah pikiran jadi terjebak dengan ‘kemarahan’ hingga langkah ke depan terasa berat. Benar kan?
Baca lebih lanjut